Rabu, 03/09/2014 - 08:06 WIB

Puskesmas Batu Kambing yang telah lolos 3 besar dalam Lomba Puskesmas Berprestasi Tingkat Nasional, hari ini (3/9) akan dikunjungi oleh Tim Penilai dari Kementerian Kesehatan RI yang diketuai oleh Dr. Embry Netti, MKes. Tim penilai yang beranggotakan 8 orang disambut oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Agam Dr. Indra MPPM di Bandara Internasional Minang Kabau Selasa kemaren (2/9). Selanjutnya tim disambut oleh Kadinkes Prop. Sumbar yang diwakili oleh Sekretaris Dinkes Prop. Sumbar Dr. Safwan, MKes di Dinkes Prop. Sumbar.

Di Kabupaten Agam, Tim Penilai disambut oleh Bupati Agam Indra Catri Dt. Malako Nan Putiah. Dalam laporannya Dr. Indra MPPM menguraikan bahwa Puskesmas Batu Kambing merupakan Puskesmas yang dikategorikan terpencil karena belum adanya sarana transportasi dan daerah tersebut kurang diminati. "Semua indikator pelayanan kesehatan terlaksana di Batu Kambing, hal itulah yang membuat Puskesmas Batu Kambing unggul dibandingkan 21 puskesmas lainnya"

Bupati Agam didahapan Tim Juri menyampaikan bahwa ada 4 pilar  dalam melaksanakan pembangunan SDM di Kabupaten Agam. 1) Utak cadiak (otak cerdas). 2) Iman taguah (iman teguh). 3) Badan sihaik (badan sehat). 4). pitih banyak (uang banyak). Empat  pilar tersebut diwujudkan melalui 7 program inovatif / 7 agenda prioritas Kabupaten Agam. Program inovatif itu sendiri menjawab 4 pilar di atas sekaligus sebagai upaya percepatan pencapaian tujuan MDGs tahun 2015. 

Lebih jauh Inda Catri memaparkan bahwa untuk mewujudkan badan sehat, ada 2 pendekatan yaitu bagaimana supaya masyarakat tidak sakit yaitu upaya preventif dan promotif, dan bagaimana mengobati masyarakat yang sakit (upaya kuratif).  Gerakan Agam Menyemai, WC bersih dan Thaharah Mesjidmerupakan langkah tepat untuk mewujudkan MDGs 2015.

Selanjutnya, Kepala Puskesmas Batu Kambing Benhuri, SKM dalam eksposenya menuturkan bahwa inovasi yang ditonjolkannya dalam lomba Puskesmas Berprestasi ini adalah bagaimana ia dan teman-teman di Puskesmas Batu Kambing mengemas inovasi cerdas Bupati Agam menjadi kegiatan yang dapat mendorong percepatan pencapaian target  di Puskesmas Batu Kambing khususnya dalam capaian cakupan jamban sehat. Alhamdulillah, melalui gerakan ini, capaian program ini sudah menunjukkan peningkatan yang bermakna.

Ketua Tim Penilai Hj. Emry Netti memberikan apresiasi kepada Bupati Agam yang memberikan perhatian besar kepada Pembangunan Kesehatan di daerahnya. Begitu juga kepada Kepala Dinas Kesehatan beserta jajarannya yang telah berjuang mewujudkan masyarakat yang sehat di Kabupaten Agam. Masuk sebagai 3 besar di Tingkat Nasional sudah membuktikan bahwa Puskesmas Batu Kambing sudah berhasil menyisihkan 9 ribu lebih puskesmas  dan 543 daerah terpencil di Indonesia. Mudah-mudahan Kabupaten Agam dapat mengukir sejarah dalam peringatan 50 tahun Kesehatan tepatnya peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 50 pada tanggal 12 November nanti sebagai Puskesmas Terbaik Nasional.

Rangkaian penilaian selanjutnya pada hari Rabu (3/9) adalah pembuktian lapangan atas keberhasilan yang diraih Puskesmas Batu Kambing. Pembuktian tersebut akan dilakukan ke Puskesmas, Posyandu, SD, SLTP, Pustu serta ke Tokoh dan lintas sektor setempat.

Semoga kita bisa membuktikan kepada masyarakat bahwa di daerah terpencilpun kita dapat menuai prestasi dan melalui  daerah terpencilpun kita dapat mengharharumkan nama baik Kabupaten Agam di kancah nasional.

Share di situs jejaring sosial :   

kembali   direktori berita

Isi form berikut ini untuk mengirim komentar anda terkait dengan berita ini.

Nama : (*dibutuhkan)

Alamat : (*dibutuhkan)

e-Mail : (*tidak akan di-publish)(*dibutuhkan)

Komentar : (*dibutuhkan)

Security Code: