› BIDANG KESEHATAN MASYARAKAT
› BIDANG PELAYANAN KESEHATAN
› BIDANG PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT
› BIDANG SUMBER DAYA KESEHATAN
› DinkesAgam Official
› SEKRETARIAT
Senin, 01/02/2016 - 09:58 WIB
Virus Zika merupakan salah satu virus dari jenis Flavirus. virus ini memiliki kesamaan dengan virus dengue.bersal dari kelompok arbovirus. Virus Zika ditularkan melalui gigitan nyamuk.nyamuk yang menjadi vektor penyakit zika adalah nyamuk aedes. nyamuk aedes merupakan jenis nyamuk yang aktif disiang hari dan dapat hidup didalam maupun luar ruangan. virus zika juga bisa ditularkan oleh ibu hamil kepada janinnya selama kehamilan.
Adapun gejala Infeksi Virus Zika diantaranya Demam, kulit berbintik merah, sakit kepala, nyeri sendi, nyeri otot, kelemahan dan terjadi peradangan Konjungtiva. Pada beberapa kasus suspek zika juga mengalami Sindrom Guillane Barre. Belum ada Vaksin atau pengobatan spesifik untuk virus ini, sehingga pengobatan berfokus pada gejala yang ada. Jika terinfeksi Virus ini maka lakukanlah beberapa hal ini :
1. Istirahat Cukup
2. Konsumsi cukup air untuk mencegah dehidrasi
3. Minum Obat - obat yang dapat mengurangi demam atau nyeri
4.Cari pengobatan ke Pelayanan Kesehatan terdekat.
Pencegahan yang dapat dilakukan untuk mencegah penyebaran / penularan virus Zika yaitu dengan Menghindari kontak dengan nyamuk, melakukan pemberantasan sarang nyamuk ( PSN ) 3M Plus ( Menguras dan menutup tempat penampungan air serta memanfaatkan atau mendaur ulang barang bekas )., melakukan pengawasan jentik, meningkatkan daya tahan tubuh melalui perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) serta pada ibu hamil harus melakukan perlindungan ekstra terhadap gigitan nyamuk. Walaupun di Negara kita belum ada kejadian akibat virus ini, namun kita harus tetap menjaga diri dan kebersihan lingkungan agar tidak tertular penyakit Virus Zika.
Sumber : kementrian Kesehatan RI 2016