SELAMAT DATANG DI WEBSITE DINAS KESEHATAN KABUPATEN AGAM MEDIA INFORMASI DINAS KESEHATAN KABUPATEN AGAM. LIPUTAN KEGIATAN DINAS KESEHATAN KABUPATEN AGAM DI CHANEL YOUTUBE @DINKESAGAM OFFICIAL.   

 
Profil Kesehatan

Kabupaten Agam

Unit Layanan

Indikator

Selasa, 21 Mei 2024 / 13 Zulqaidah 1445 H
Berita > Detil

Kamis, 07/06/2012 - 12:09 WIB

NAGARI DUO KOTO KECAMATAN TANJUNG RAYA BERBENAH, HADAPI PENILAIAN LOMBA NAGARI TINGKAT PROVINSI SUMATERA BARAT TAHUN 2012

Penilaian Nagari Duo Koto Kecamatan Tanjung Raya oleh Tim Penilai Provinsi Sumatera Barat akan dilaksanakan pada tanggal 11 Juni 2012 mendatang.  Dalam rapat koordinasi persiapan penilaian yang dipimpin oleh Asisten I Setda Kab. Agam Drs. Martiaswanto mengemukakan bahwa Pemerintah Kabupaten Agam dengan visinya Agam Mandiri, berprestasi yang Alami, sangat serius menghadapi penilaian ini. Pemerintah Kabupaten Agam telah 2 kali menang di Tingkat Nasional yaitu Tahun 2009 di Sungai Pua dan tahun 2011 di Nagari Simarasok. Tahun ini kita tetap menargetkan mewakili Pemerintah Provinsi Sumatera Barat ke Tingkat Nasional dan berharap Nagari Duo Koto dapat disejajarkan dengan Nagari Sungai Pua dan Nagari Simarasok.

            Hal yang dikedepankan di Bidang Kesehatan dalam perlombaan ini menurut Dr. Indra MPPM adalah komitmen Pemerintah Nagari dalam percepatan pencapaian MDGs tahun 2015 dan perubahan perilaku ke arah perilaku hidup bersih dan sehat di Nagari Duo Koto.  Secara umum, Kecamatan Tanjung Raya merupakan kecamatan rawan bencana, untuk itu di Nagari Duo Koto kesiapsiagaan masyarakat menghadapi bencana sudah disiapkan sedemikian rupa. Begitu juga dengan kesiapsiagaan terhadap ibu hamil. Di Nagari Duo Koto sudah terbentuk jorong siaga dimana masyarakatnya sudah mampu dan peduli terhadap keselamatan ibu hamil dan bayinya melalui program P4K. Masyarakat secara sadar dan rela menjadikan kendaraan pribadinya sebagai ambulan desa dan masyarakat tersebut juga bersedia menjadi pendonor darah apabila diperlukan.

            Dalam upaya mewujudkan kelestarian lingkungan sebagaimana yang diamanatkan oleh tujuan MDGs, di Nagari Duo Koto telah dilakukan pemanfatan enceng gondok yang semula hanya merusak ekosistem di tepi pantai objek wisata Linggai menjadi hasil olahan berupa keset kaki dan pada saat ini produk ini sudah berpotensi meningkatkan perekonomian rakyat.

 Terkait pengelolaan sampah di Nagari Duo Koto, Pemerintah Nagari  sudah menerbitkan Peraturan Nagari (Perna) tentang pengelolaan sampah tersebut mulai di  tingkat rumah tangga sampai nantinya sampah tersebut dibuang ke TPA.

Inilah beberapa inovasi Nagari Duo Koto yang diharapkan dapat menjadikan Pemerintah Kabupaten Agam berjaya di Tingkat Provinsi Sumatera Barat bahkan di Tingkat Nasional.

 

Share di situs jejaring sosial :   

Komentar Berita


Isi form berikut ini untuk mengirim komentar anda terkait dengan berita ini.

Nama : (*dibutuhkan)

Alamat : (*dibutuhkan)

e-Mail : (*tidak akan di-publish)(*dibutuhkan)

Komentar : (*dibutuhkan)

Security Code: