› BIDANG KESEHATAN MASYARAKAT
› BIDANG PELAYANAN KESEHATAN
› BIDANG PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT
› BIDANG SUMBER DAYA KESEHATAN
› DinkesAgam Official
› SEKRETARIAT
video lainnya
Minggu, 05 Mei 2024 / 26 Syawwal 1445 HJumat, 24/02/2012 - 10:15 WIB
Pemakaian Air Bersih Pamsimas di Jorong Rumbai Nagari Koto Malintang Kecamatan Tanjung Raya baru-baru ini diresmikan oleh Bupati Agam yang diwakili oleh Staf Ahli Drs. Suwardi Yunus.Ini adalah program Pamsimas pertama di Tahun 2012 dari 10 lokasi yang ditargetkan selesa.
Bapak Drs. Suwardi Yunus dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Agam sangat berkomitmen untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, salah satu upayanya adalah memenuhi kebutuhan masyarakat akan air bersih melalui Program Pamsimas. Disamping itu program Pamsimas merupakan program yang sangat mendukung terwujudnya Agenda Prioritas Kabupaten Agam yang salah satunya adalah Thaharah mesjid dan WC bersih. Kalau air bersih sudah tersedia tentu kebersihan mesjid dan kebersihan WC dapat terjaga pula. Dan yang tidak kalah penting adalah dengan tersedianya air bersih ini diharapkan masyarakat dapat menekan angka penyakit yang berbasis lingkungan khususnya penyakit yang diakibatkan oleh air yang tidak sehat.
Masyarakat Jorong Rambai sendiri sangat bersyukur dengan kehadiran program Pamsimas (penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat) yang dilaksanakan di Jorong mereka. Selama ini masyarakat harus berjalan kaki lebih kurang sejauh 1 KM untuk mendapatkan air bersih. Namun dengan kehadiran Program Pamsimas, masyarakat sudah bisa menikmati air bersih ditengah kampung mereka dengan adanya beberapa kran umum. Selanjutnya diharapkan kemandirian masyarakat untuk membuat pipa sambungan ke rumah-rumah sehingga air bersih bisa dinikmati oleh tiap individu.
Kasi Penyehatan Lingkungan, Halim Wajdi, SKM.M.Kes menuturkan bahwa masyarakat di Jorong Rambai sudah berkomitmen dan berjanji untuk membuat WC di rumah masing masing apabila air sudah masuk rumahnya dan berjanji pula untuk tidak buang air besar di bandar bandar atau kolam kolam yang selama ini mereka lakukan. Lebih lanjut Halim Wajdi menyampaikan Mudah mudahan tahun 2012 ini masyarakat Jorong Rambai bisa mendeklarasikan jorongnya sebagai jorong SBS (Stop Buang air besar Sembarangan) menyusul 16 Jorong lainnya di Kabupaten Agam yang sudah dideklarasikan sebagai jorong ODF /SBS oleh Dirjen P2PL Kemeterian Kesehatan RI beberapa waktu lalu.
Bapak Suwardi Yunus berharap agar masyarakat di Jorong Rambai bisa merawat dan menjaga sarana yang sudah dibangun ini agar dapat berfungsi untuk selama lamanya. Dengan telah tersedianya air bersih ini masyarakat diharapkan dapat mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat dengan membangun WC di tiap rumah dan menghilangkan kebiasaan buang air besar di bandar ataupun kolam.
direktori berita